PENERAPAN WAHDATUL ULUM DI DESA AMPLAS KECAMATAN PERCUT SEI TUAN

Authors

  • Irma Sulistia Silaen UIN Sumatera Utara
  • Ahmad Tarmizi UIN Sumatera Utara
  • Deni Hazmi UIN Sumatera Utara

Keywords:

wahdatul ulum, integrasi ilmu, pendidikan

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji penerapan konsep Wahdatul Ulum (integrasi ilmu) di Desa Amplas Kecamatan Percut Sei Tuan. Wahdatul Ulum dipahami sebagai upaya menyatukan antara ilmu agama dan ilmu umum sehingga melahirkan pemahaman yang utuh dan harmonis dalam kehidupan masyarakat. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif, melalui teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan Wahdatul Ulum di Desa Amplas tampak pada praktik pendidikan nonformal di lembaga keagamaan, kegiatan keagamaan masyarakat, serta pola pembinaan generasi muda yang mengintegrasikan nilai religius dengan keterampilan praktis. Namun, masih ditemukan tantangan berupa keterbatasan sumber daya manusia, kurangnya fasilitas pendukung, dan rendahnya kesadaran sebagian masyarakat terhadap pentingnya integrasi ilmu. Penelitian ini menyimpulkan bahwa meskipun penerapan Wahdatul Ulum di Desa Amplas telah berjalan, diperlukan strategi kolaboratif antara tokoh agama, pendidik, dan pemerintah desa agar dapat lebih optimal dalam membangun masyarakat yang berpengetahuan, beriman, dan berdaya saing

Published

2025-10-30

How to Cite

Irma Sulistia Silaen, Ahmad Tarmizi, & Deni Hazmi. (2025). PENERAPAN WAHDATUL ULUM DI DESA AMPLAS KECAMATAN PERCUT SEI TUAN . JUPEM: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(1), 1–9. Retrieved from https://jurnal.nurulyaqinannaba.or.id/index.php/jupem/article/view/21